Saturday, November 26, 2016

Hellenisme, Stoisisme, Epikurisme dan Skeptirisme



A.      Hellenisme
Hellenisme dari bahasa Yunani. Secara istilah adalah kelakuan dan sikap serta budaya orang-orang yang ingin kembali ke masa lalu. Aliran-aliran abad modern yang orang-orangnya ingin kembali kezaman Yunani kuno. Contoh :Ngabuburit, sebenarnya ngabuburit itu sudah ada sejak dulu yang dilakukan oleh orang-orang dengan berkumpul bersama dimasjid dan sekarang dilakukan oleh orang-orang untuk menunggu berbuka puasa. Vespa tua yang dihidupkan kembali, vespa sudah lama tidak dijadikan kendaraan dan sekarang dihidupkan kembali oleh kebanyakan orang. Cafe, sebenarnya sudah menjadi tongkrongan orang-orang zaman dulu, hanya saja dulu dilakukan diwarung dan sekarang dilakukan disebuah tempat yang lebih dimodifikasi yaitu cafe.
B.      Stoisisme
Stoisisme didirikan oleh Zeno. Orang-orang stoisisme mempunyai keyakinan bahwa jagat raya mempunyai kemampuan dan yang menentukan kehidupan ini adalah pengetahuan yang disebut Logos. Ia juga tidak mempedulikan kematian dengan kata lain hanya mempedulikan dunia.
C.      Epikurisme
Daerah Athena juga, berasal dari pulau Samos, ia menyatakan bahwa seseorang boleh mencari kesenangan dunia tapi harus dibatasi. Oleh karena itu mereka belum percaya pada Tuhan tapi percaya pada norma. Contoh : Pegawai yang akan berangkat pada jam 4 pagi sudah siap kekantor, ia patuh pada norma (aturan) kantor tapi ia melupakan Tuhan (tidak sholat). Contoh lain orang yang sakit tidak percaya pada Kyai tapi langsung minta berobat kedokter.
D.      Skeptisisme

Mereka orang-orang yang ragu dengan teori manusia. Oleh karena itu maka ia percaya dengan hal ghaib /metafisika. Contoh : orang sakit yang berobat kesana kemari tidak sembuh-sembuh, dicek dokter sehat tapi dia sakit maka dia ragu dengan ilmu kedokteran. Dia langsung dibawa ke Kyai dan diberi air putih kemudian bisa sembuh hanya dengan minum air putih.

No comments:

Post a Comment