Judul
Film
|
: I’M
Not Stupid Too
|
|
Sutradara
|
:
|
Jack
Neo
|
Tahun
Rilis
|
:
|
2006
|
Negara
|
:
|
Singapura
|
Bahasa
|
:
|
Inggris
dan China
|
Durasi
|
: 121 Menit 21 Detik (Dua episode)
|
A.
Sinopsis
Film I’m Not Stupid Too
“Kapan terakhir kalinya kamu
memuji seseorang? Kapan terakhir kali orang lain memujimu? Sudah lama bukan?”
Cuplikan kata – kata ini menjadi pengantar yang mengawali film I’m Not Stupid
Too. Secara tidak langsung seseorang memang memerlukan sebuah pujian agar
mendapatkan pengakuan dari orang lain atas bakat yang dimilikinya. Kitapun
perlu memuji orang lain, untuk memberikan semangat dan dorongan kepada orang
lain untuk mengembangkan bakatnya.
Film I’m Not Stupid Too menceritakan
tentang dua keluarga yang mendidik anak – anaknya dengan
Authoritarian/otoriter, yaitu pola asuh dimana anak tidak diberikan kebebasan
untuk mengembangkan bakat yang dimiliki dan di tuntut untuk menuruti keinginan
orang tuanya. Sebesar dan sehebat apapun bakat yang dimiliki jika tidak sesuai
dengan harapan kedua orang tua mereka, maka mereka dianggap sebagai
anak yang tidak berbakat.
Dengan tokoh utama Tom dan Jerry
yang menjadi kakak beradik. Ayah mereka adalah seorang pembisnis yang selalu
pulang malam hari setelah Tom dan Jerry terlelap tidur. Ibu adalah seorang
editor majalah di Singapura yang selalu menginginkan kesempurnaan pada ke dua
anaknya.. Tom adalah blogger yang berbakat, tetapi tidak pernah mendapatkan
pengakuan dari kedua orang tuanya. Sedangkan Jerry adalah anak yang pintar,
selalu mendapatkan nilai yang tinggi dalam setiap pelajarannya, tapi dia tidak
pernah mendapatkan pujian, justru selalu dituntut untuk mendapatkan nilai lebih
tinggi lagi dan lagi.
Tokoh utama lainnya yaitu
Chengcai, teman satu kelas Tom, yang tinggal hanya dengan ayahnya sebagai
mantan narapidana. Sebagai seorang mantan narapidana, ayahnya hanya mengerti
perkelahian untuk menyelesaikan segala sesuatu, hal itu kemudian menjadikan
Chengcai menjadi anak yang pandai berkelahi. Meski demikian, ayahnya ingin
Chengcai sekolah dengan baik agar menjadi orang sukses.
Di sekolah Tom dan Chengcai
diharuskan belajar bahasa Cina yang menjadi pelajaran yang paling tidak disukai
mereka dan anak kelas lainnya. Mereka selalu mendapatkan nilai jelek dan selalu
diremehkan. Suatu hari, Chengcai mengerjakan PR untuk pertama kalinya. Namun
niat baiknya ini tidak dihargai oleh Pak Fu, Guru bahasa Cina, malah tugasny
dikatai jelek. Murid kelas mereka memang selalu diremehkan, sangat berbeda dengan
kelas sebelah yang selalu mendapatkan pujian.
Selanjutnya, Tom ketahuan membawa
DVD porno kesekolah, saat ada pemeriksaan HP oleh guru disiplin. Chengcai yang
berusaha membantunya malah terlibat perkelahian dengan guru Pak Fu. Mengetahui
hal ini, kepala sekola memberikan hukuman tegas, terutama karena ia sangat taat
pada aturan. Chengcai dikeluarkan karena sudah banyak melakukan pelanggaran,
sedangkan Tom di cambuk di depan seluruh siswa. Hukuman ini dilakukan untuk
memberikan efek jera bagi Tom dan sebagai peringatan bagi
siswa lainnya. Kejadian ini menjadi sorotan media, Pak Fu yang merasa malu
memilih untuk mengundurkan diri. Tetapi atas dukungan kepala sekolah dan rekan
– rekannya ia kemudian kembali mengajar, dengan alasan Pak Fu adalah guru yang
rela memberikan jam tambahan untuk para siswanya dan bahkan membelikan kamus
bahasa Cina dengan menggunakan gajinya sendiri, hanya saja ia belum menemukan
metode pembelajaran yang membuat para siswa nyaman.
Setelah Chengcai dikeluarkan,
ayahnya berusaha keras mencara agar anaknya kembali sekolah. Ia tidak ingin
anaknya memiliki nasib yang sama sepertinya. Ayah Chengcai dan tetangganya
mendatangi semua sekolah di Singapura, memohon agar anaknya dapat diterima.
Bahkan ia menulis surat permohonan dalam bahasa Inggris dan menyalinnya
sebanyak jumlah sekolah yang ia kunjungi di Singapura. Namun, semua sia – sia
karena tidak satupun dari sekolah yang dikunjungi mau menerima Chengcai.
Di sisi lain, Tom dan Jerry
terjebak dalam pergaulan yang salah. Mereka bergaul dengan gang jalanan, karena
disana mereka mendapatkan perhatian dan pujian yang selama ini tabu. Tapi
kemudian, mereka dijebak untuk melakukan pencurian dan dituntut membayarkan
denda sebanyak $2000 oleh polisi palsu. Masalah demi masalah justru semakin bertambah,
begitupun dengan Jerry yang kemudian mencuri uang di Kantin. Uang tersebut
dimaksudkan untuk membeli tiket bagi orang tuanya dalam pertunjukkan dramanya.
Pada akhirnya kedua orang tua Tom
dan Jerry mengerti bahwa pola asuh yang mereka berikan salah. Mereka mengetahui
hal tersebut melalui blog dari Tom Yeo yang tidak sengaja mereka baca saat Tom
Yeo sedang tidak di rumah.
Namun Pak Lim, ayah Chengcai
meninggal dunia karena terlibat perkelahian untuk melindungi anaknya. Dan
Chengcai akhirnya sadar betapa besar rasa sayang yang diberikan oleh ayahnya.
Chengcai berusaha mewujudkan keinginan terakhir ayahnya. Pada akhirnya Chengcai
dapat membuktikan bahwa “Barang berguna dipakai dengan salah akan jadi tidak
berguna dan barang tidak berguna jika dipakai dengan benar akan menjadi barang
yang berguna”, karena kemampuan berkelahinya yang dianggap tidak baik dapat di
gunakan dengan dan ia bisa menjadi juara Internasional.
B.
Nilai
Moral
Setiap orang memang tidak
menuntut sebuah pujian, tetapi secara tidak langsung mereka membutuhkannya.
Dengan adanya sebuah pujian, seseorang akan memiliki semangat dan dorongan
bahwa bakatnya di dukung oleh orang lain. Karena pada hakikatnya setiap manusia
memerlukan pujian.
Setiap orang, memiliki sisi baik
dan sisi buruk. Lihatlah sisi terang dan kau akan melihat sinarnya. Ingatlah
selalu kebaikan orang lain pada kita dan keburukan kita pada orang lain agar
hati tidak angkuh, tidak keras dan hati tidak tertidur apalagi hati sampai
mati.
Barang berguna dipakai dengan
salah akan jadi tidak berguna dan barang tidak berguna jika dipakai dengan
benar akan menjadi barang yang berguna.
Didiklah anak dengan kasih
sayang, kekerasan bukanlah cara yang tepat untuk membuat anak menjadi baik dan
berguna. Hargai setiap potensi yang dimiliki setiap anak, jangan terpaku pada
kekurangannya, tetapi kembangkan potensi yang ada.
Lihat film episode 1-nya di :
Lihat film episode 2-nya di :
No comments:
Post a Comment